DAN TERSENYUMLAH
Seorang dokter bijaksana menyesali keadaan : "Dunia sekarangadalah dunia yang berbeda। Kesedihan, bencana, dan kejahatanmenimbulkan kegetiran dalam diri…ketidakpatuhan danpemberontakan meningkat…pengaruh-pengaruh jahat merasuk sejakmatahari terbit hingga larut malam…semua itu mengganggu pikirandan menurunkan kecerdasan, serta merusakkan otot dan tubuhmanusia।"Walaupun penulis ini hidup 4.600 tahun yang lalu di Cina,pengamatannya tampak modern. Manusia acapkali dirundung stressdan acapkali merindukan masa-masa lalu yang penuh kedamaian.Bagaimanapun, dalam setiap generasi, kompleksitas dan stress selaluhadir dalam kehidupan kita. Kehadiran stress mental sebagai bagiandari kehidupan modern telah menjadi pokok bahasan sejumlah buku, yang sebagian besar menekankan pada psikologi stress.Namunpandangan agama Islam menuntut kita mengembangakn sikapketenangan, sadar diri, dan senantiasa terkendali dalam menghadapisetiap persolan. Jika semua masalah kita hadapi dengan sikapseperti ini kita akan menemukan kebaikan-kebaikan di tiap masalahitu. Bahkan kita juga pada gilirannya akan terhindar dari risiko-risikoburuk yang mungkin akan terjadi.Rasulullah Saw bersabda:"Sesungguhnya Allah itu tenang. Dia mencintai ketenangan dan Diamemberi di atas ketenangan apa yang tidak Dia berikan di ataskekerasan (ketergesa-gesaan) dan tidak pula di atas segala sesuatuyang lain selain ketenangan." (H.R. Muslim)Dan sesungguhnya banyaksituasi yang tidak menyenangkan bisa diperbaiki hanya denganmengubah cara berpikir kita yang biasa. Hal ini benar, walaupunsituasi ini sendiri masih tetap sama. Ketika kita merasa tertekan danfrustasi, pikiran kita yang pertama biasanya mencari seseoranguntuk menolong kita keluar dari tekanan jiwa dan frustasi. Kitaberharap sekeras-kerasnya agar diberi tahu metode "bagaimanacaranya" yang akan mendatangkan pembebasan dengan segera, atauagar seseorang bisa mengatakankepada kita pelengkap ramuan yangbisa ditambahkan ke dalam hidup kita untuk membuatnya lebih bisaditahankan.Yang benar adalah bahwa tidak ada seorang pun, tidakpeduli betapa ahlinya dia, yang bisa banyak menolong kecuali kalaukita bersedia menolong diri kita sendiri. Bahwa Allah SWTmenegaskan dalam salah satu ayat-Nya bahwa Dia tidak akanmenolong suatu kaum kecuali apabila kaum itu mau menolong dirimereka sendiri.Kita biasanya akan mendapatkan bahwa apa pun yangkita perlukan untuk memecahkan masalah akan ditemukan dalam dirisendiri, sampai pada suatu batas ketika kita bisa bergantung padadiri sendiri dan punya kepercayaan diri. Walau pernyataan ini bukanuntuk mengatakan bahwa kita tidak membutuhkan pertolongansiapapun.Dan tertawa merupakan obat dari kecemasan dan stress yang mendera. Dalam senyuman terdapat kekuatan yangmenakjubkan untuk menggembirakan jiwa dan menyenangkan hati,sehingga Abu Darda'berkata : "Sesungguhnya aku akan tertawahingga hatiku merasa terhibur. Manusia yang paling mulia RasulullahSaw juga pernah sesekali tertawa, sehingga tampak gigi taringbeliau."Tertawa seperti ini merupakan jenis tertawa orang-orangyang berakal dan cerdas, yang akan berefek positif bagi jiwa danmenjadi penawar.Tertawa merupakan puncak keceriaan, kelegaan,dan keriangan, asalkan tidak berlebihan, dengansewajarnya.Perangilah stress dengan selalu tersenyum. Sesungguhnyakesempatan itu terbentang luas bagi kita semua. Artinya, kita akanselalu memiliki kesempatan untuk meraih kesuksesan dalam hidup.Oleh karena itu, biasakanlah pikiran kita untuk selalu optimis danyankin akan masa depan yang lebih baik.Jika kita yakin kita hanyadapat kesempatan kecil maka kesempatan kecillah yang akan kitaraih. Tapi, jika kita yakin bahwa kita mampu melakukan hal-hal yangbesar, maka kita akan dapat melakukan hal-hal yang lebih besar dariapa yang kita bayangkan. Begitu pula, jika kita yakin kita dapatmenyelesaikan setiap masalah yang kita hadapi, maka bukan hanyapenyelesaian masalah yang kita dapat namun jugamanfaatnya.Melihat persoalan dengan tersenyum adalah lebih baikdaripada dihadapi dengan ketidakoptimisan dan pikiran kusut. Jiwayang senantiasa tersenyum akan melihat kesulitan dengan nyamansambil berusaha mengatasinya. Tersenyumlah saat persoalan ituhadir, atasilah dengan senyum dan tersenyumlah saat semuanya telahbisa diatasi.Tersenyumlah, selagi hayat masih dikandung badan,selama kita masih hidup!
Seorang dokter bijaksana menyesali keadaan : "Dunia sekarangadalah dunia yang berbeda। Kesedihan, bencana, dan kejahatanmenimbulkan kegetiran dalam diri…ketidakpatuhan danpemberontakan meningkat…pengaruh-pengaruh jahat merasuk sejakmatahari terbit hingga larut malam…semua itu mengganggu pikirandan menurunkan kecerdasan, serta merusakkan otot dan tubuhmanusia।"Walaupun penulis ini hidup 4.600 tahun yang lalu di Cina,pengamatannya tampak modern. Manusia acapkali dirundung stressdan acapkali merindukan masa-masa lalu yang penuh kedamaian.Bagaimanapun, dalam setiap generasi, kompleksitas dan stress selaluhadir dalam kehidupan kita. Kehadiran stress mental sebagai bagiandari kehidupan modern telah menjadi pokok bahasan sejumlah buku, yang sebagian besar menekankan pada psikologi stress.Namunpandangan agama Islam menuntut kita mengembangakn sikapketenangan, sadar diri, dan senantiasa terkendali dalam menghadapisetiap persolan. Jika semua masalah kita hadapi dengan sikapseperti ini kita akan menemukan kebaikan-kebaikan di tiap masalahitu. Bahkan kita juga pada gilirannya akan terhindar dari risiko-risikoburuk yang mungkin akan terjadi.Rasulullah Saw bersabda:"Sesungguhnya Allah itu tenang. Dia mencintai ketenangan dan Diamemberi di atas ketenangan apa yang tidak Dia berikan di ataskekerasan (ketergesa-gesaan) dan tidak pula di atas segala sesuatuyang lain selain ketenangan." (H.R. Muslim)Dan sesungguhnya banyaksituasi yang tidak menyenangkan bisa diperbaiki hanya denganmengubah cara berpikir kita yang biasa. Hal ini benar, walaupunsituasi ini sendiri masih tetap sama. Ketika kita merasa tertekan danfrustasi, pikiran kita yang pertama biasanya mencari seseoranguntuk menolong kita keluar dari tekanan jiwa dan frustasi. Kitaberharap sekeras-kerasnya agar diberi tahu metode "bagaimanacaranya" yang akan mendatangkan pembebasan dengan segera, atauagar seseorang bisa mengatakankepada kita pelengkap ramuan yangbisa ditambahkan ke dalam hidup kita untuk membuatnya lebih bisaditahankan.Yang benar adalah bahwa tidak ada seorang pun, tidakpeduli betapa ahlinya dia, yang bisa banyak menolong kecuali kalaukita bersedia menolong diri kita sendiri. Bahwa Allah SWTmenegaskan dalam salah satu ayat-Nya bahwa Dia tidak akanmenolong suatu kaum kecuali apabila kaum itu mau menolong dirimereka sendiri.Kita biasanya akan mendapatkan bahwa apa pun yangkita perlukan untuk memecahkan masalah akan ditemukan dalam dirisendiri, sampai pada suatu batas ketika kita bisa bergantung padadiri sendiri dan punya kepercayaan diri. Walau pernyataan ini bukanuntuk mengatakan bahwa kita tidak membutuhkan pertolongansiapapun.Dan tertawa merupakan obat dari kecemasan dan stress yang mendera. Dalam senyuman terdapat kekuatan yangmenakjubkan untuk menggembirakan jiwa dan menyenangkan hati,sehingga Abu Darda'berkata : "Sesungguhnya aku akan tertawahingga hatiku merasa terhibur. Manusia yang paling mulia RasulullahSaw juga pernah sesekali tertawa, sehingga tampak gigi taringbeliau."Tertawa seperti ini merupakan jenis tertawa orang-orangyang berakal dan cerdas, yang akan berefek positif bagi jiwa danmenjadi penawar.Tertawa merupakan puncak keceriaan, kelegaan,dan keriangan, asalkan tidak berlebihan, dengansewajarnya.Perangilah stress dengan selalu tersenyum. Sesungguhnyakesempatan itu terbentang luas bagi kita semua. Artinya, kita akanselalu memiliki kesempatan untuk meraih kesuksesan dalam hidup.Oleh karena itu, biasakanlah pikiran kita untuk selalu optimis danyankin akan masa depan yang lebih baik.Jika kita yakin kita hanyadapat kesempatan kecil maka kesempatan kecillah yang akan kitaraih. Tapi, jika kita yakin bahwa kita mampu melakukan hal-hal yangbesar, maka kita akan dapat melakukan hal-hal yang lebih besar dariapa yang kita bayangkan. Begitu pula, jika kita yakin kita dapatmenyelesaikan setiap masalah yang kita hadapi, maka bukan hanyapenyelesaian masalah yang kita dapat namun jugamanfaatnya.Melihat persoalan dengan tersenyum adalah lebih baikdaripada dihadapi dengan ketidakoptimisan dan pikiran kusut. Jiwayang senantiasa tersenyum akan melihat kesulitan dengan nyamansambil berusaha mengatasinya. Tersenyumlah saat persoalan ituhadir, atasilah dengan senyum dan tersenyumlah saat semuanya telahbisa diatasi.Tersenyumlah, selagi hayat masih dikandung badan,selama kita masih hidup!
0 comments:
Post a Comment